gus durian bondowoso

Dies Natalis ke-61, UNEJ Resmikan Pusat AI untuk Perkuat Riset Agroindustri

 

Dokumentasi Istimewa

Jember — Universitas Jember (UNEJ) menorehkan sejarah baru dalam dunia riset dan inovasi dengan meresmikan Artificial Intelligence Center (AI Center) for Industrial Agriculture sebagai kado istimewa di peringatan Dies Natalis ke-61, Senin (10/11/2025).


Langkah besar ini menegaskan komitmen UNEJ dalam memperkuat riset berbasis teknologi dan kecerdasan buatan di sektor pertanian, sejalan dengan visinya sebagai kampus berbasis agroindustri berdaya saing global.


Peresmian yang berlangsung di Auditorium Universitas Jember itu dihadiri oleh Ketua Senat, Rektor, para wakil rektor, dekan fakultas, peneliti, serta seluruh sivitas akademika. Peresmian AI Center dilakukan langsung oleh Rektor Universitas Jember, Dr. Ir. Iwan Taruna, M.Eng., IPM., ASEAN Eng.


Pencapaian monumental ini turut mendapat apresiasi tinggi dari Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D. yang menilai langkah UNEJ sebagai bentuk konkret tridharma perguruan tinggi yang berdampak.


“Saya ingin mengucapkan apresiasi yang tinggi atas inisiatif Universitas Jember dalam meluncurkan AI Center. Langkah ini menunjukkan bagaimana kampus mampu memadukan kecerdasan buatan dengan inovasi pertanian untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan. Inilah wujud kongkret dari tridharma perguruan tinggi yang berdampak, riset yang menjawab kebutuhan, inovasi yang memecahkan masalah, dan pendidikan yang berdayakan masyarakat,” ungkapnya.


AI Center for Industrial Agriculture didirikan untuk menjadi pusat pengembangan, penelitian, dan hilirisasi dengan memanfaatkan teknologi AI yang canggih. Pusat ini mencakup riset lintas bidang strategis mulai dari pertanian cerdas, teknologi medis, hingga mobilitas manusia.


Rektor Universitas Jember, Dr. Ir. Iwan Taruna, M.Eng., IPM., ASEAN Eng., menegaskan bahwa perjalanan 61 tahun UNEJ merupakan wujud komitmen menjadi universitas yang unggul, sinergis, dan berdampak bagi masyarakat.


Untuk memperkuat kapasitas riset, AI Center juga dilengkapi High Performance Computer (HPC), yang mampu melakukan pelatihan model AI berskala besar serta mempercepat riset di berbagai bidang, termasuk:


Riset Pertanian Cerdas: Pengembangan AI, IoT, dan Machine Learning untuk meningkatkan produktivitas, mencegah hama, memantau kualitas tanaman, dan memperkuat rantai pasok.

Kesehatan dan Robotika: Laboratorium Sistem Cerdas dan Robotika menghadirkan inovasi seperti Robot Terapi Pasca-Stroke serta Rangka Tangan Eksoskeleton.

Disabilitas dan Mobilitas: Mengembangkan Robot Penunjuk Jalan bagi tuna netra dan Smart Wheelchair yang dikendalikan melalui gerakan kepala atau sinyal IMG.


Dalam kesempatan itu, Afiq Nurdiansyah Putra, CEO Precision Agriculture Indonesia, turut menjelaskan inovasi teknologi pertanian berbasis AI hasil kolaborasi dengan UNEJ.


“Untuk petani skala kecil (small holder), AgriIno hadir sebagai solusi low cost untuk mengukur klorofil daun dan mengestimasi pemupukan dengan prediksi AI. Alat ini juga sudah digunakan oleh beberapa koperasi di Komunitas Kopi Jember. Sementara di skala industri, AbsorRub dirancang untuk mengukur Kadar Karet Kering (K3) yang mampu mengestimasi K3 dengan akurasi 86 hingga 88% dalam jangka waktu kurang dari 1 menit. Untuk saat ini Absorrub sedang diuji ketahanannya di PTPN 1 Glantangan,” jelas Afiq. 


Produk-produk tersebut menjadi bagian dari 12 inovasi unggulan yang ditampilkan dalam pameran Dies Natalis ke-61 UNEJ, menampilkan riset solusi Smart Farm hasil kolaborasi dengan Precision Agriculture Indonesia perusahaan rintisan yang didirikan oleh inventor internal UNEJ, Prof. Bayu Taruna.


Melalui peluncuran pusat riset berbasis AI ini, Universitas Jember menegaskan bahwa masa depan pertanian Indonesia bukan hanya tentang kerja keras, tetapi juga kerja cerdas. AI Center ini dirancang menjadi inkubator inovasi bagi dosen dan mahasiswa untuk menghasilkan solusi berbasis AI, mulai dari prediksi hasil panen, identifikasi penyakit tanaman, hingga manajemen irigasi presisi.


Langkah ini menjadi manifestasi nyata dari semangat Dies Natalis ke-61 Universitas Jember: “Berinovasi untuk Negeri, Berkarya untuk Dunia.”

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال